Informasi Lengkap Peraih Medali Atlit Renang PON dari Papua – Sebanyak 38 nomor perlombaan renang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua telah bergulir selama enam hari di Arena Akuatik Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura, Sabtu-Kamis (9-14/10/2021). Jawa Timur menjadi kontingen paling banyak mendulang medali emas dengan rincian 14 emas, 7 perak, dan 9 perunggu. Sementara DKI Jakarta di posisi kedua dalam daftar perolehan medali renang dengan 10 emas, 11 perak, 4 perunggu. Adapun Jawa Barat 9 emas, 8 perak, dan 8 perunggu. Secara perorangan dari sektor putra khusus untuk kolam renang, Aflah Fadlan Prawira menjadi perenang dengan koleksi emas terbanyak yakni enam. Sementara Adinda Larasati Dewi mendominasi dengan tujuh medali emas pada sektor putri.
Baca Juga : 5 Fakta dari Kasus Penangkapan Indra Kenz
4 X 100 M Gaya Bebas Estafet Putra
Putra
Emas – Jawa Barat
Erick Ahmad Fathoni
Reza Bayu Prasetyo
Aflah Fadlan Prawira
Triady Fauzi Sidiq
Perak – DKI Jakarta
Putra Muhammad Randa
Dwiki Anugrah
I Gede Siman Sudartawa
Joe Aditya Wijaya Kurniawan
4 X 200 M Gaya Bebas Estafet Putra
Emas – DKI Jakarta
Putra Muhammad Randa
Joe Aditya Wijaya Kurniawan
Dwiki Anugrah
I Gede Siman Sudartawa
Perak – Jawa Barat
Aflah Fadlan Prawira
Erick Ahmad Fathoni
Triady Fauzi Sidiq
Reza Bayu Prasetyo
4 X 100 M Gaya Ganti Estafet Putra
Emas – DKI Jakarta
I Gede Siman Sudartawa
Gagarin Nathaniel Yus
Joe Aditya
Putra M.Randa
Perak – Jawa Barat
Aflah Fadlan Prawira
Gerdi Zulfitranto
Triady Fauzi Sidiq
Erick Ahmad Fathoni
Perunggu – Jawa Timur
Daniel Setyawan
Andi Muhammad
Glenn Victor
Nanda Wahyu Jendro
PUTRI
50 M Gaya Bebas Putri
Emas – AA Istri Kania Ratih A (DKI Jakarta)
Perak – Patrisia Yosita Hapsari (Jawa Timur)
Perunggu – Sagita Putri Krisdewanti(Jawa Tengah)
200 M Gaya Bebas Putri
Emas – Adinda Larasati Dewi (Jawa Timur)
Perak – Angel Gabriella Yus (DKI Jakarta)
Perunggu – Ressa Kania Dewi (Jawa Timur)
400 M Gaya Bebas Putri
Emas – Raina Saumi G (Jawa Barat)
Perak – Adinda Larasati Dewi (Jawa Timur)
Perunggu – Izzy Dwifaiva H (Jawa Timur)
800 M Gaya Bebas Putri
Emas – Adinda Larasati Dewi (Jawa Timur)
Perak – Raina Saumi G (Jawa Barat)
Perunggu – Ressa Kania Dewi (Jawa Timur)
50 M Gaya Punggung Putri
Emas – Komang Adinda Nugraha (Bali)
Perak – AA Istri Kania Ratih A (DKI Jakarta)
Perunggu – Nurul Fajar Fitriyati (Jawa Timur)
100 M Gaya Punggung Putri
Emas – Nurul Fajar Fitriyati (Jawa Timur)
Perak – Philomena Balinda A (Jawa Barat)
Perunggu – AA Istri Kania Ratih A (DKI Jakarta)
200 M Gaya Punggung Putri
Emas – Nurul Fajar Fitriyati (Jawa Timur)
Perak 0 Azzahra Permatahani (Riau)
Perunggu – Dewi Novita Lestari (Bali)
50 M Gaya Dada Putri
Emas – Anandia Treciel Vanessae Evato (Riau)
Perak – Eva Lilian Van Leenen (Bali)
Perunggu – Nurita Monica Sari (Jawa Timur)
100 M Gaya Dada Putri
Emas – Anandia Treciel Vanessae Evato(Riau)
Perak – Eva Lilian Van Leenen (Bali)
Perunggu – Adelia (Jawa Barat)
100 M Gaya Kupu-Kupu Putri
Emas – Adinda Larasati Dewi (Jawa Timur)
Perak – Angel Gabriella Yus (DKI Jakarta)
Perunggu – Hanna Christina Purnaninda (Jawa Tengah)
200 M Gaya Kupu-Kupu Putri
Emas – Adinda Larasati Dewi (Jawa Timur)
Perak – Azzahra Permatahani (Riau)
Perunggu – Raina Saumi G (Jawa Barat)
200 M Gaya Ganti Perseorangan Putri
Emas – Ressa Kania Dewi (Jawa Timur)
Perak – Azzahra Permatahani (Riau)
Perunggu – Patrisia Yosita Hapsari (Jawa Timur)
400 M Gaya Ganti Perseorangan Putri
Emas – Azzahra Permatahani (Riau)
Perak – Ressa Kania Dewi (Jawa Timur)
Perunggu – Anandia Treciel Vanessae Evato (Riau)
4 X 100 M Gaya Bebas Estafet Putri
Emas – Jawa Timur
Patricia Yosita Hapsari
Enny Susilawati
Ressa Kania Dewi
Adinda Larasati Dewi Kirana
Perak – Jawa Tengah
Febriana Wahyu Wijayanti
Fauziyyah Rahma Pratista
Sagita Putri Krisdewanti
Hanna Christina Purnaninda
Perunggu – Bali
Dewi Novita Lestari
Intan Putri Adhika Fenadi
Eva Lilian van Leenen
Komang Adinda Nugraha
4 X 200 M Gaya Bebas Estafet Putri
Emas – Jawa Timur
Adinda Larasati Dewi Kirana
Izzy Dwifaiva Hefrisyanthi
Ressa Kania Dewi
Patricia Yosita Hapsari
Perak – Jawa Tengah
Febriana Wahyu Wijayanti
Fauziyyah Rahma Pratista
Sagita Putri Krisdewanti
Hanna Christina Purnaninda
Hadiah ratusan juta rupiah yang didapat atlet berprestasi memang membantu mereka saat tak lagi pada masa keemasannya. Namun yang paling penting, pencapaian di PON itu bisa menjadi awal dari perjalanan panjang ke puncak yang lebih tinggi lagi yakni di tingkat Asia maupun di tingkat dunia. Pada level itulah yang seharusnya kerja seorang atlet bukan hanya sebatas bonus dan sentimen kedaerahan. Tak hanya mengharumkan nama daerahnya tapi juga mengharumkan nama bangsa.